Tanggal 27 Mei 2011, aku diduga dengan sebuah ujian hebat yang bukan calang-calang, kukira ini antara uijan yang paling hebat pernah melandaku setakat hidupku selama hampir 25 tahun ini.
Allah telah mengujiku dengan menganugerahkan Distinction dalam final professional exam, sebuah ujian nikmat yang tak pernah kupinta, tak pernah ku sangka-sangka. Bahkan sebelum professional exam, aku sudahpun bersedia utk menghadapi apa sahaja kemungkinan setelah kuusaha sehabis daya.
Selama berbulan-bulan aku memohon dalam doaku, “Ya Allah izinkanlah kami satu batch lulus professional exam, itu pintaku ya Allah, Kau qabulkanlah”
Namun hanya beberapa hari sebelum exam, doaku bertukar, “Ya Allah, kurniakanlah apa yang Kau Tahu terbaik utk kami. Andainya gagal dalam professional exam itu yang terbaik untukku, maka aku bersedia menerimanya, kerana Engkau Maha Tahu. Namun Kau terbitkanlah redha dan sabar dalam hatiku”
Dan saat itulah, baru aku merasai kemanisan tawakkal yang sebenar-benarnya. Bilamana kita berserah sepenuh hati pada Allah... dan kita gantungkan semua harapan padaNya, sedang kita bersedia menerima apapun ketetapan yang Allah Tahu terbaik utk kita, sekalipun ianya pahit di hati kita, buruk di mata manusia...
Sesuatu yang nampak impossible, bilamana Allah mengatakan ‘kun fayakun’, maka terjadilah perkara yang paling mustahil sekalipun.
Awalnya kurasakan, aku tidak ingin pun distinction untuk diriku sendiri, apatah lagi bila ia mampu menerbitkan penyakit-penyakit hati yang tidak diingini. Namun andai distinction ni untuk Islam, untuk dakwah, ku berdoa moga Allah kurniakan yang terbaik. Tak penting pun bagiku, distinction atau tidak. Yang lebih penting adalah menjadi Dr dengan attitude yang distinction, dan seperti yang kunyatakan dalam ‘speech bidan terjunku’, yang paling penting adalah distinction di sisi Allah, dan itulah yang seharusnya menjadi target utama kita semua, insyaAllah...
Semoga kita semua dapat menjadi Dr luarbiasa, yang bukan setakat menyembuh manusia dengan izin Allah, tapi sebagai ‘agen’ Allah untuk menyembuh ummah dari segala penyakitnya, dan gemilangkan Islam di muka bumi ini... Ameen!
1 comments:
Assalamualaikum.. I was going through some wordsearch regarding medicine in IIUM. Amazingly, I had crossed this blog by the will of Allah n read your story. Alhamdulillah, it is a true inspiration for me who basicly living my life like u. Juz so who read this comment, I am from the 15th batch of IIUM, so now 2nd yr, n my pro-xm is in the 6th month time.
Post a Comment
BloggersNetwork@10thbatch